Pengertian Wawancara, Berita, dan Surat

ilmubindo.com_ Kali ini admin akan membagikan materi tentang wawancara, berita, dan surat dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Semoga materi yang admin bagikan kali ini dapat  membantu anak didik dalam mencari pengertian karya ilmiah berupa wawancara, berita dan surat. Selamat belajar semoga sukses.

A. Wawancara
Kegiatan wawancara merupakan bentuk tanya jawab dengan narasumber untuk memperoleh keterangan atau pendapat mengenai suatu hal. Menentukan narasumber harus berkaitan dengan ahli atau pakar tentang topik yang dibahas. Misalnya, seorang dokter harus paham di bidang kesehatan, jangan diberikan topik yang berkaitan dengan inflasi dunia.

Pengertian Wawancara, Berita, dan Surat
www.ilmubindo.com

Tahap-tahap wawancara meliputi menentukan tema, membuat pertanyaan, menentukan narasumbernya, membuat janji, melakukan wawancara, mencatat pokok-pokok hasil wawancara, menyusun laporan.

B. Berita
Berita adalah laporan mengenai peristiwa atau kejadian tertentu. Berita dapat dijumpai di berbagai media cetak maupun elektronik. Sebuah berita bersifat aktual, baru, dan menarik.

Struktur sebuah berita yang baik menyangkut enam pokok, yaitu 5 W + 1 H (what, who, when, where, why, how) yang terangkum dalam kepala berita, badan, dan ekor berita.

1. What (apa)
Apa (what) kegiatan itu?
Yang ditanyakan nama kegiatan

2. Who (siapa)
Siapa (who) yang ikut dalam kegiatan itu?
Yang ditanyakan orang/pelaku

3. When (kapan)
Kapan terjadinya?
Yang ditanyakan waktu

4. Where ( di mana)
Di mana kegiatan itu?
Yang ditanyakan tempat

5. Why (mengapa)
Mengapa kegiatan itu bisa terjadi?
Yang ditanyakan sebab

6. How (bagaimana)
Bagaimana?
Yang ditanyakan proses/cara

C. Surat
Bentuk surat adalah sebuah media komunikasi tulis antara seseorang dengan sesamanya atau instansi, dan bisa juga sebaliknya.

Secara umum jenis surat terbagi dalam tiga jenis:
a. Surat pribadi
Surat pribadi  adalah surat yang ditulis  atau dikirim atas nama personal (individu) kepada orang lain atau instansi yang bersifat pribadi.
Surat yang bersifat pribadi berisi tentang perkenalan, persahabatan, ataupun kekeluargaan. Sedangkan, surat pribadi yang bersifat resmi adalah surat lamaran pekerjaan atau surat izin kepada instansi.

b. Surat Dinas
Surat dinas adalah surat yang ditulis atau dikirim oleh suatu instansi, baik pemerintah maupun swasta kepada instansi lain atau seseorang.
Surat dinas menyangkut persoalan-persoalan kedinasan.
Misalnya: surat keterangan, surat tugas, surat pengantar, surat keputusan, surat permohonan, dan surat lain-lainnya.

c. Surat Niaga
Surat niaga adalah surat yang ditulis atau dikirim oleh perusahaan untuk kepentingan perdagangan atau perniagaan.
Misal: surat tagihan, surat pengiriman barang, surat penawaran, surat permintaan, dan surat-surat lainnya.