Modul Ajar Bab 2 (Membaca dan Memirsa Dongeng Fantasi) : Bahasa Indonesia Kelas VII

ilmubindo.com - Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan kumpulan modul ajar bahasa Indonesia kelas 7 materi dongeng fantasi kelas 7 revisi terbaru kurikulum merdeka belajar. Semoga apa yang admin bagikan kali ini dapat membantu Bapak dan Ibu Guru dalam mencari referensi seputar modul ajar bahasa Indonesia kelas 7 materimembaca dan memirsa dongeng fantasi kelas 7 revisi terbaru kurikulum merdeka.

Modul Ajar Bab 2 (Membaca dan Memirsa Dongeng Fantasi) : Bahasa Indonesia Kelas VII

Gambar: freepik.com

Capaian Pembelajaran:

  1. Peserta didik memahami informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan dari teks deskripsi, narasi, puisi, eksplanasi dan eksposisi dari teks visual dan audiovisual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat.
  2. Peserta didik menginterpretasikan informasi untuk mengungkapkan simpati, kepedulian, empati atau pendapat pro dan kontra dari teks visual dan audiovisual.
  3. Peserta didik menggunakan sumber informasi lain untuk menilai akurasi dan kualitas data serta membandingkan informasi pada teks.
  4. Peserta didik mampu mengeksplorasi dan mengevaluasi berbagai topik aktual yang dibaca dan dipirsa. 

Kompetensi Awal:

Membaca dan memahami informasi dalam dongeng fantasi. 

Profil Pelajar Pancasila: 

Menghasilkan gagasan yang orisinal, menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal, merefleksi pemikiran dan proses berpikir, kolaborasi. 

Sarana dan Prasarana:

Perpustakaan, buku, LCD/video, komputer, jaringan internet, majalah. Target Peserta Didik: Reguler

Model Pembelajaran: 

Tatap muka/Paduan antara tatap muka dan PJJ (blended learning)

Tujuan Pembelajaran:

  • Peserta didik mampu memahami informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan dari teks deskripsi untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat.
  • Peserta didik mampu mengidentifikasi ciri-ciri dongeng fantasi.
  • Pemahaman Bermakna:
  • Keterampilan membaca dongeng fantasi merupakan salah satu bagian dari budaya literasi yang perlu terus ditumbuhkembangkan agar menjadi generasi masa depan yang memiliki kecerdasan emosional, sosial, dan spiritual yang memadai.
  • Keterampilan membaca dongeng fantasi melatih kemampuan menemukan pesan moral yang terkandung di dalamnya sehingga mampu memperkuat karakter yang mencerminkan profil pelajar Pancasila.

Pertanyaan Pemantik:

  • Pernahkah kamu membaca dongeng fantasi, baik dari buku, media cetak, atau media elektronik (internet)?
  • Masih ingatkah kamu dengan tokoh-tokoh yang dikisahkan dalam dongeng fantasi yang kamu baca?
  • Pesan moral apakah yang masih kamu ingat berdasarkan dongeng fantasi yang pernah kamu baca?

Persiapan Pembelajaran:

  • Menyiapkan materi teks dongeng fantasi.
  • Menyiapkan Lembar Kerja.
  • Menyiapkan alat evaluasi/asesmen.
  • Menyiapkan buku dan kamus. 

Waktu Persiapan:

Total waktu persiapan 120 menit

Materi Pembelajaran:

Materi pembelajaran dijadikan dokumen tersendiri sebagai bagian yang tak terpisahkan dalam modul ajar.

Langkah-langkah Pembelajaran:

Aktivitas Pertemuan Ke-1

Kegiatan Awal

  • Guru menyapa peserta didik.
  • Guru mengajak peserta didik untuk berdo'a sebelum memulai pembelajaran.
  • Guru mengecek kehadiran peserta didik
  • Guru menstimulasi peserta didik dengan beberapa pertanyaan, misalnya:
  • Apakah kalian pernah membaca dongeng fantasi?
  • Kalau pernah, apa yang menarik dari dongeng yang kalian baca?
  • Masih ingatkah kalian dengan nama-nama tokoh dan karakternya?
  • Kemudian, mengaitkannya dengan materi yang akan disampaikan.

Kegiatan Inti

  • Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
  • Guru menekankan pentingnya aktivitas membaca teks dongeng fantasi sebagai upaya untuk mengembangkan karakter peserta didik sesuai dengan profil pelajar Pancasila.
  • Guru mengajak peserta didik untuk membaca teks dongeng fantasi yang ada dalam buku siswa.
  • Peserta didik dibagi kelompok terdiri dari empat sampai lima orang.
  • Tiap kelompok dibagi LK.
  • Peserta didik mengerjakan LK dalam kelompoknya.
  • Tiap-tiap kelompok memajang hasil karyanya di dinding kelas atau di papan tulis.
  • Tiap-tiap kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompoknya secara bergiliran.
  • Kelompok lain menanggapi.
  • Guru mengawasi peserta didik dalam bekerja di kelompoknya.
  • Guru menilai hasil kerja kelompok.
  • Kelompok dengan nilai tertinggi diberi bintang atau reward.

Kegiatan Penutup

  • Guru memberi penguatan materi terkait dengan ciri-ciri dongeng fantasi.
  • Guru menyampaikan simpulan pembelajaran.
  • Guru menugaskan peserta didik untuk membaca teks dongeng fantasi dari buku atau internet.
  • Guru menutup pembelajaran.

Aktivitas Pertemuan Ke-2

Kegiatan Awal

  • Guru menyapa peserta didik.
  • Guru mengajak peserta didik untuk berdo'a sebelum memulai pembelajaran.
  • Guru mengecek kehadiran peserta didik.
  • Guru menstimulasi peserta didik dengan beberapa pertanyaan. Misalnya:
  • Masih ingatkah kalian dengan nama-nama tokoh yang ada dalam dongeng yang kalian baca?
  • Bagaimanakah watak tokoh dalam dongeng tersebut?
  • Pertanyaan stimulus tersebut dikaitkan dengan materi yang akan disampaikan.

Kegiatan Inti

  • Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
  • Peserta didik membaca teks dongeng fantasi yang tersedia.
  • Peserta didik diberi umpan balik terkait dongeng fantasi yang dibaca.
  • Guru bertanya jawab dengan peserta didik terkait teks dongeng yang dibaca.
  • Peserta didik menganalisis teks yang dibaca.
  • Peserta didik mengidentifikasi ciri-ciri teks dongeng fantasi dengan menunjukkan bukti tekstualnya.
  • Guru menguatkan dengan menyampaikan materi tentang ciri-ciri teks dongeng fantasi.
  • Peserta didik mengerjakan asesmen, bisa secara lisan maupun tulisan.

Kegiatan Penutup

  • Peserta didik menyampaikan pertanyaan terkait materi yang disampaikan guru.
  • Guru menyampaiakan simpulan pembelajaran.
  • Guru menugaskan peserta didik untuk membaca teks dongeng fantasi dan mengidentifikasi ciri-ciri-nya.
  • Guru menutup pembelajaran.

Aktivitas Pertemuan Ke-3

Kegiatan Awal

  • Guru menyapa peserta didik.
  • Guru mengajak peserta didik untuk berdo'a sebelum memulai Pembelajaran.
  • Guru mengecek kehadiran peserta didik

Guru menstimulasi peserta didik dengan beberapa pertanyaan terkait materi pada pertemuan sebelumnya tentang dongeng fantasi yang dibaca dikaitkan dengan kegiatan yang akan dilaksanakan pada pertemuan saat ini.  

Kegiatan Inti

  • Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
  • Guru mengulas materi pada pertemuan yang lalu tentang unsur-unsur, struktur dan kebahasaan teks dongeng fantasi.
  • Peserta didik dibagi kelompok terdiri dari empat sampai lima orang.
  • Tiap kelompok dibagi LK.
  • Peserta didik mengerjakan LK dalam kelompoknya.
  • Tiap-tiap kelompok memajang hasil karyanya di dinding kelas atau di papan tulis.
  • Tiap-tiap kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompoknya secara bergiliran.
  • Kelompok lain menanggapi.
  • Guru mengawasi peserta didik dalam bekerja kelompok.
  • Guru menilai hasil kerja kelompok.
  • Kelompok dengan nilai tertinggi diberi bintang atau reward.

Kegiatan Penutup

  • Guru memberi penguatan materi terkait informasi dan pesan moral dalam teks dongeng fantasi.
  • Guru menyampaiakan simpulan pembelajaran.
  • Guru menugaskan peserta didik untuk membaca teks dongeng fantasi dari daerah lain atau luar negeri untuk menambah wawasan peserta didik.
  • Guru menutup pembelajaran. 

Asesmen:

  • Membaca teks dongeng fantasi.
  • Mengidentifikasi ciri-ciri teks dongeng fantasi.
Soal:

Petunjuk:
Kerjakan secara mandiri!

1.Bacalah dongeng fantasi berikut dengan saksama!

Kura-kura dan Monyet yang Rakus

Di tepi hutan hiduplah seekor monyet dan seekor kura-kura. Pada suatu hari, monyet mengajak kura-kura menanam pohon pisang.
"Kura-kura, mari kita menanam pohon pisang," ajak monyet.
"Ayo, kau di sebelah kanan aku di sebelah kiri," jawab kura-kura.
Hari berganti hari. Setiap hari kura-kura merawat pohon pisangnya.
"Tumbuh, tumbuhlah pohon pisangku," kura-kura bernyanyi riang.
Monyet hanya melihat tingkah kura-kura sambil tiduran di rerumputan.
"Apa kabar Monyet? Bagaimana pohon pisangmu?" sapa kura-kura kepada monyet.
"Biarkan saja, besok-besok juga berbuah," jawab monyet sombong.
Bulan berganti bulan, pohon pisang kura-kura berbuah. Buahnya besar-besar. Ia akan mengundang kawan-kawannya untuk diajak berpesta pisang. Sebaliknya, pohon pisang Monyet mati karena tidak dirawat.
Pisang tanaman kura-kura siap dipanen.
"Bagaimana cara memetik buah pisang ini?" pikir kura-kura. "Mungkin monyet mau membantuku."
Kura-kura lalu meminta bantuan kepada Monyet. "Maukah kau membantuku memetik buah pisang ini?" tanya kura-kura.
"Aku bersedia, tetapi buah pisang itu nanti dibagi dua." jawab monyet.
"Baik!" jawab kura-kura.
Monyet lalu memanjat pohon pisang kura-kura. Bau harum buah pisang menggoda selera monyet. Ia lupa akan janjinya. Kura-kura menunggu di bawah pohon pisang.
"Nyet, Nyet, mana pisang bagianku?" teriak kura-kura.
"Sebiji pun tidak ada," jawab monyet rakus.
"Nyet, ini pohon pisangku!" rengek kura-kura hampir menangis.
"Salah sendiri mengapa tidak bisa memanjat pohon?" ejek monyet.
Kura-kura mulai menangis. Hatinya sedih bercampur marah. Ia lalu menggoyang-goyang pohon pisang itu.
Tiba-tiba.... bruk! Pohon pisang itu tumbang. Monyet itu jatuh. Dia mengerang kesakitan. Tubuhnya tertimpa batang pohon pisang.
"Ampun kura-kura, tolong aku! Aku menyesal..." kata monyet.
Tetapi, kura-kura sudah berlalu. Ia mencari sahabat baru.

(Dikisahkan kembali dari berbagai sumber)

2. Identifikasilah ciri-ciri dongeng fantasi “Kura-kura dan Monyet yang Rakus” dengan menunjukkan bukti tekstualnya, baik tersurat maupun tersirat dengan menggunakan tabel seperti berikut ini!

Modul Ajar Bab 2 Membaca dan Memirsa Dongeng Fantasi : Bahasa Indonesia Kelas VII

 Pelaksanaan Asesmen:

  • Proses bekerja secara mandiri
  • Hasil kerja mandiri

Kriteria Penilaian:

  • Penilaian proses: berupa catatan/deskripsi kerja saat diskusi kelompok.
  • Penilaian Akhir: Skor nilai 10-100

Pengayaan dan Remidial 

Pengayaan dan remidial dijadikan sebagai dokumen tersendiri sebagai bagian yang tak terpisahkan dalam modul ajar.

Refleksi Guru:

  • Apakah kegiatan belajar berhasil?
  • Berapa persen peserta didik mencapai tujuan?
  • Apa yang menurut Anda berhasil?
  • Kesulitan apa yang dialami guru dan peserta didik?
  • Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?
  • Apakah seluruh peserta didik mengikuti Pembelajaran dengan baik? 

Refleksi Peserta Didik:

  • Bagian mana yang menurutmu paling sulit dari pembelajaran ini?
  • Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu?
  • Kepada siapa kamu akan meminta bantuan untuk memahami Pembelajaran ini?
  •  Jika kamu diminta untuk memberikan bintang 1 sampai 5, berapa bintang akan kamu berikan pada usaha yang telah kamu lakukan?
  •  Bagian mana dari pembelajaran ini yang menurut kamu menyenangkan?
  • Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu? 

Daftar Pustaka:

Tim Edukatif. 2018. Marbi: Mahir Berbahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VII. Jakarta: Erlangga.